Image of Agama dan Bayang-Bayang Etis Syaikh Yusuf Al-Makassari

Text

Agama dan Bayang-Bayang Etis Syaikh Yusuf Al-Makassari

Syaikh Yusuf Al-Makassari adalah tokoh historis, ulama, sufi, dan pejuang. Dia dikenal sebagai ulama pengembara dari satu daerah ke daerah lainnya di tanah air, dari satu negara ke negara lain, untuk berguru kepada ulama-ulama yang mumpuni. Setelah belajar agama di Makassar, kehausannya terhadap ilmu-ilmu agama dilanjutkan ke Banten dan Aceh, serta negara-negara Arab, terutama negara Hadramaut (Yaman), dan berhasil menulis puluhan karya.

Syaikh Yusuf meninggal di Cape Town Afrika Selatan setelah diasingkan oleh pihak kolonial Belanda akibat dakwah dan perjuangannya bersama Sultan Banten. Selama empat tahun di Cape Town, Syaikh Yusuf berhasil membangun komunitas muslim yang solid, sehingga pemerintah Afrika Selatan menganugerahinya gelar pahlawan nasional. Mantan Presiden Nelson Mandela menyebut Syaikh Yusuf sebagai salah satu inspiratornya dalam perjuangan kemerdekaan dan persamaan hak di Afrika Selatan.

Buku ini menghadirkan pandangan Syaikh Yusuf tentang etika religius dalam perspektif tarekat/ tasawuf. Dikemas dengan bahasa yang ringan dan mudah serta dapat dipertanggungjawabkan secara moral dan ilmiah-akademis.

Ketersediaan
S505660Tersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
-
Penerbit
Yogyakarta : LKiS.,
Deskripsi Fisik
xii + 206 halaman; 14,5 x 21 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
9789792553390
Klasifikasi
NONE
Tipe Isi
text
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
Cetakan I
Subjek
-
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
  • Agama dan Bayang-Bayang Etis Syaikh Yusuf Al-Makassari
    Syaikh Yusuf Al-Makassari adalah tokoh historis, ulama, sufi, dan pejuang. Dia dikenal sebagai ulama pengembara dari satu daerah ke daerah lainnya di tanah air, dari satu negara ke negara lain, untuk berguru kepada ulama-ulama yang mumpuni. Setelah belajar agama di Makassar, kehausannya terhadap ilmu-ilmu agama dilanjutkan ke Banten dan Aceh, serta negara-negara Arab, terutama negara Hadramaut (Yaman), dan berhasil menulis puluhan karya. Syaikh Yusuf meninggal di Cape Town Afrika Selatan setelah diasingkan oleh pihak kolonial Belanda akibat dakwah dan perjuangannya bersama Sultan Banten. Selama empat tahun di Cape Town, Syaikh Yusuf berhasil membangun komunitas muslim yang solid, sehingga pemerintah Afrika Selatan menganugerahinya gelar pahlawan nasional. Mantan Presiden Nelson Mandela menyebut Syaikh Yusuf sebagai salah satu inspiratornya dalam perjuangan kemerdekaan dan persamaan hak di Afrika Selatan. Buku ini menghadirkan pandangan Syaikh Yusuf tentang etika religius dalam perspektif tarekat/ tasawuf. Dikemas dengan bahasa yang ringan dan mudah serta dapat dipertanggungjawabkan secara moral dan ilmiah-akademis.
Komentar
Anda harus masuk sebelum memberikan komentar